Kamis, 17 April 2008

TATA PELAYANAN PENEGUHAN PENDETA

v PENDAHULUAN

Saudara-saudara kekasih Tuhan Yesus Kristus,

Sudah diberitakan selama 3 hari Minggu berturut-turut dalam kebaktian Jemaat, bahwa pada hari ini, Hari . . . . . tanggal . . . . . . . akan dilaksanakan Peneguhan Pendeta atas diri Pdt. . . . . . menjadi Pendeta Jemaat GKSBS . . . . . . .

Oleh karena hingga saat ini tidak ada keberatan yang sah diajukan kepada Majelis Jemaat, maka saya atas nama Majelis Jemaat GKSBS . . . . . . . . . akan meneguhkan saudara Pdt. . . . . . . . . . . resmi, sah sebagai Pendeta GKSBS dengan basis pelayanan di Jemaat GKSBS . . . . . . . . . .

v DASAR JABATAN PENDETA

Sesungguhnya Tuhan Allah berkenan membangun Jemaat-Nya dari orang-orang yang sudah Ia kuduskan. Ia mengajar dan memelihara jemaat dengan Firman dan Roh Kudus; agar Jemaat semakin dewasa dalam iman dan pengharapan. Ia berkenan menetapkan orang-orang untuk memangku jabatan sebagai pelayan khusus yaitu : Penatua, Diaken (Titus 1:5; 1 Tim. 3:1-13) dan Penatua yang mengajar, yaitu Pendeta (1 Tim. 3:2) yang mencerminkan jabatan Kristus sebagai raja, imam dan nabi. Para pelayan khusus ditetapkan untuk memperlengkapi anggota-anggota jemaat bagi pekerjaan pelayanan dan pembangunan tubuh Kristus (Efesus 4:12).

v TUGAS PENDETA

Pdt. . . . . . . . . . , saudara akan diteguhkan, disahkan menjadi Pendeta GKSBS dengan basis pelayanan di Jemaat GKSBS . . . . . . . . . . untuk itu hendaknya saudara mendengarkan dan memperhatikan tentang tugas dan wewenang Pendeta sesuai Tata Gereja dan Tata Laksana GKSBS (ayat 71 dan 72) sebagai berikut :

1. Pendeta bersama-sama dengan Penetua dan Diaken membina dan menggembalakan Jemaat.

2. Pendeta bersama-sama Penetua memperhatikan dan menjaga pengajaran yang berkembang dalam Jemaat agar sesuai dengan Firman Tuhan dan ajaran GKSBS.

3. Pendeta melayani kebaktian pemberitaan Firman Tuhan, dan pengajaran Agama Kristen/Katekisasi.

4. Pendeta melayani Sakramen Baptis dan Perjamuan Kudus, Pengakuan Percaya (Sidi), Pertobatan, Peneguhan dan Pemberkatan Nikah serta Penahbisan dan Peneguhan Jabatan Gerejawi.

5. Pendeta menyampaikan berkat Tuhan dalam kebaktian Jemaat dengan penumpangan tangan.

Pendeta : Pdt. . . . . . . . . . saya persilahkan berdiri di depan Jemaat dan

jawablah pertanyaan berikut ini :

Apakah saudara bersedia diteguhkan menjadi Pendeta (Pendeta Tugas Khusus) untuk melayani Jemaat GKSBS . . . . . . . . . ?

Bagaimana jawaban saudara Pendeta . . . . . . . . . . ?

Jawab : Ya, dengan segenap hati !

Sekarang saya persilahkan saudara menyatakan janji kesediaan saudara!

v JANJI PENDETA :

Di hadapan Tuhan Allah dan JemaatNya di sini :

1. Saya percaya bahwa Tuhan Allah yang memanggil saya untuk melayani di Jemaat GKSBS . . . . . . . . .

2. Saya menerima panggilan Tuhan ini dengan sukacita, maka saya berjanji:

a). Bersedia melaksanakan tugas sebagai Pendeta dengan sebaik-baiknya.

b). Bersedia menerima dan melaksanakan Tata Gereja dan Tata Laksana Gereja Kristen Sumatera Bagian Selatan.

c). Apabila perilaku, faham serta pengajaran saya bertentangan dengan Firman Tuhan dan menjadi batu sandungan bagi orang lain, saya bersedia di tegur dan menerima penggembalaan khusus.

a) Semoga Tuhan Allah menolong saya.

v PENEGUHAN :

Saudara . . . . . . . . . . , atas dasar pengakuan dan janji saudara maka saya akan meneguhkan saudara menjadi Pendeta Jemaat GKSBS . . . . . (POUK . . . . .). Para Pendeta dan Pastor yang hadir saya persilahkan berdiri di sekeliling Pdt. . . . . . . . . .

(Pendeta pelayan kebaktian mengalungkan Stola kepada Pendeta yang dieguhkan dan mengucapkan kata-kata PENEGUHAN).

“Pdt. . . . . . . . , saya atas nama Majelis Jemaat GKSBS . . . . . . . , menyatakan :

Dalam nama Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus, saudara diteguhkan menjadi Pendeta GKSBS . . . . . . . . . "

Bertelutlah, arahkanlah hati dan pikiran saudara kepada Tuhan Allah dan terimalah berkatNya :

“Tuhan Yang Maha Kasih yang telah memanggil saudara adalah Allah yang setia. Dialah yang akan memperlengkapi saudara dengan hikmat, kebijaksanaan dan kekuatan agar saudara dapat menjalankan tugas dengan baik. Dalam nama Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus.” Amin.

v UCAPAN SYUKUR

Saudaraku Pdt. . . . . . . . , atas nama Majelis Jemaat saya mengucapkan Selamat melayani (saya persilahkan saudara menghadap Jemaat).

Jemaat kekasih Tuhan Yesus Kristus, saya Ucapkan Selamat atas Peneguhan Pdt. . . . . . menjadi Pendeta Jemaat GKSBS…………………

Sambutlah dia dengan sukacita dan bantulah Dia agar dapat melayani dengan baik bagi kemuliaan Nama Allah.

v DOA SYUKUR :

Tuhan Allah Bapa Yang Maha Kasih, kami bersama Jemaat-Mu GKSBS . . . . mengucap syukur dan terima kasih kepada-Mu atas PENEGUHAN saudara Pdt. . . . . . Berikanlah kekuatan, kebijaksanaan kepada hamba-Mu ini agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai kehendakMu. Tolonglah Jemaat-Mu supaya mampu melaksanakan tugas panggilan-Mu di tengah-tengah masyarakat sekitarnya di bawah pimpinan para pemangku jabatan gerejawi demi kemuliaan nama-Mu. Kami mohon berkat dengan mengucap syukur dalam Nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

v KOTBAH SULUNG :

Saudara Pdt. . . . . . . , sekarang saudara saya persilahkan menyampaikan kotbah sulung dan memimpin kebaktian hingga selesai.

(Pendeta Pelayan kebaktian menyalami Pdt. ………… dan mempersilahkan menuju ke mimbar).

Catatan:

· Sebelum kata-kata PENEGUHAN, jemaat menyanyi Kidung Jemaat 319.

· Pendeta Pelayan tidak menyampaikan kotbah.

· Yang menumpangkan tangan dan menyampaikan berkat hanya Pendeta Pelayan. Pendeta dan pastor yang hadir hanya berdiri menyaksikan.

Tidak ada komentar: