TATA CARA PERESMIAN JEMAAT

v PENDAHULUAN

Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus,

Majelis Jemaat telah mewartakan selama tiga hari minggu berturut-turut, bahwa : untuk melaksanakan Misi Allah di dunia ini sebagaimana dinyatakan dalam Mukadimah Tata Gereja GKSBS butir 3 dan 4 dan Tata Laksana GKSBS Bab 1 Pasal 1 ayat 2, serta sesuai keputusan Sidang Majelis GKSBS . . . . . tanggal . . . . . . , akan dilaksanakan peresmian CJ GKSBS . . . . . . menjadi GKSBS . . . . . . ..

Karena CJ GKSBS . . . . . . telah memenuhi persyaratan untuk menjadi Jemaat Dewasa dan telah mendapatkan persetujuan peresmian dari Persidangan Klasis . . . . . .pada tanggal . . . . . . . di GKSBS . . . . , maka hari ini, tanggal . . . . . CJ GKSBS . . . . . . . . . diresmikan menjadi Jemaat GKSBS . . . . . . ..

I. DASAR PERESMIAN

Tuhan Yesus Kristus selaku Kepala Gereja memerintahkan para muridNya, dan kini kepada GerejaNya, untuk memberitakan Injil sebagaimana dinyatakanNya: “Pergilah, jadikanlah sekalian bangsa muridKu dan jadikan saksiKu baik di Yerusalem, Yudea, Samaria sampai ke ujung bumi.” (Matius 28:19; Kis. 1:8). Selanjutnya Jemaat Kristen dinasihati untuk melaksanakan pembangunan tubuh Kristus agar makin hari makin berkembanglah Jemaat Tuhan itu sampai pada tingkat kedewasaan penuh sehingga fungsi dan missi gereja dapat dikembangkan (Efesus 4:11-13).

II. PENEGUHAN MAJELIS GKSBS . . . .

Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus,

Pada hari ini juga akan diteguhkan saudara-saudara yang telah dipilih dan disetujui dalam Sidang Majelis GKSBS . . . . . . untuk menjabat selaku Majelis Jemaat GKSBS . . . . . . . .

Ø DASAR-DASAR JABATAN PENATUA/DIAKEN :

Dari Alkitab Perjanjian Baru kita mengetahui bahwa Tuhan berkenan membangun Jemaat-Nya dari antara orang-orang berdosa yang telah dikuduskan-Nya. Ia mengajar dan memelihara Gereja dengan Firman dan Roh-Nya, agar tumbuh berkembang dan berbuah dengan sempurna. Ia berkenan menetapkan sejumlah orang untuk menduduki jabatan khusus, diantaranya jabatan Penatua dan Diaken (Titus 1:5; 1 Tim. 3:1-13). Jabatan Penatua dan Diaken perlu ada guna melayani dan memperlengkapi gereja dan anggotanya agar mereka dapat mewujudkan persekutuan dan melaksanakan tugas pengutusan-Nya (Ef. 4:11-16).

Ø TUGAS-TUGAS POKOK PENATUA DAN DIAKEN:

Sesuai dengan Tata Laksana GKSBS ayat 66, tugas-tugas pokok Penatua dan Diaken adalah sebagai berikut :

A. Tugas Pokok Penatua :

1. Bersama dengan Diaken dan Pendeta membina dan menggembalakan anggota.

2. Bersama dengan Pendeta, memperhatikan dan menjaga pengajaran yang berkembang dalam jemaat agar sesuai dengan Firman Tuhan dan paham pengajaran GKSBS.

B. Tugas Pokok Diaken :

1. Bersama dengan Penatua dan Pendeta membina dan menggembalakan anggota.

2. Merencanakan, mengatur dan melaksanakan diakonia bagi anggota jemaat dan anggota masyarakat umum.

Ø PERTANYAAN DAN PERNYATAAN JANJI :

Pendeta : (Meminta saudara-saudara yang akan diteguhkan sebagai Penatua dan Diaken berdiri di depan Jemaat).

Agar jemaat mengetahui kesungguhan hati saudara, saya persilakan saudara menjawab pertanyaan berikut ini :

“Apakah saudara-saudara bersedia diteguhkan menjadi Penatua/Diaken GKSBS . . . . . . . . . . ?”

Bagaimana jawab saudara : . . . . . . . . .

Jawab : “Ya, dengan segenap hati saya!”

Pendeta : Saya persilakan saudara-saudara mengucapkan pernyataan dan janji saudara.

Ø Pernyataan dan Janji Penatua :

1. Kami percaya bahwa Allah memanggil kami melalui Jemaat di sini untuk melaksanakan tugas sebagai Penatua.

2. Kami bersedia menerima dan melaksanakan Tata Gereja dan Tat Laksana GKSBS.

3. Kami bersedia ditegur oleh anggota dan menerima penggembalaan khusus dari Majelis Jemaat apabila kehidupan kami atau kelakuan paham pengajaran kami bertentangan dengan Firman Tuhan dan menjadi batu sandungan bagi orang lain.

Ø Pernyataan dan Janji Diaken :

1. Kami percaya bahwa Allah memanggil kami melalui Jemaat di sini untuk melaksanakan tugas sebagai Diaken.

2. Kami bersedia menerima dan melaksanakan Tata Gereja dan Tat Laksana GKSBS.

3. Kami bersedia ditegur oleh anggota dan menerima penggembalaan khusus dari Majelis Jemaat apabila kehidupan kami atau kelakuan paham pengajaran kami bertentangan dengan Firman Tuhan dan menjadi batu sandungan bagi orang lain.

Ø PENEGUHAN :

Pendeta : “Tuhan Allah Yang Mahakuasa, yang telah memanggil saudara-saudara untuk melaksanakan tugas selaku Penatua dan Diaken, menganugerahkan kasih karuniaNya kepada saudara-saudara, agar saudara-saudara dapat melaksanakan tugas ini dengan baik. Dalam nama Allah Bapa, Putera, dan Roh Kudus”. Amin!

Ø DOA SYUKUR

Ø NASIHAT& PENERIMAAN

Saudara-saudara Penatua dan Diaken yang baru,

Atas nama segenap anggota dan Majelis Jemaat GKSBS Metro saya mengucapkan selamat kepada saudara semua.

(Penatua dan Diaken yang baru dipersilakan menghadap Jemaat)

Jemaat kekasih Tuhan Yesus Kristus, inilah Penatua dan Diaken Jemaat yang baru. Terimalah dan bantulah mereka agar dapat melaksanakan tugas panggilan-Nya dengan baik.

III. PERESMIAN JEMAAT BARU & PENYERAHAN ANGGOTA :

Pendeta : Atas nama Majelis Jemaat GKSBS . . . . . . dengan ini saya menyatakan bahwa Calon Jemaat GKSBS . . . . . . mulai hari ini, hari . . . . . . tanggal . . . . . . menjadi Jemaat GKSBS . . . . . . .

Sebagai tanda kedewasaan GKSBS . . . . . . , saya persilakan Wakil Majelis GKSBS . . . . . . (yang baru) maju ke depan untuk menerima daftar anggota-anggota dan harta milik dari Majelis Jemaat GKSBS . . . . (bekas induknya).

Wakil Majelis GKSBS . . . . . . (induknya) :

Terimalah anggota-anggota yang namanya tercantum dalam buku induk keanggotaan dan harta milik berupa: Buku Induk, piring roti dan cawan anggur perjamuan kudus, bokor baptisan, buku kas dan uang, harta tidak bergerak lainnya.

Pendeta : Saya persilakan kepada Majelis GKSBS . . . . . . (baru) menduduki tempat yang telah disediakan.

IV. DOA :

Pokok-pokok doa :

1. Perkembangan Calon Jemaat sejak terbentuknya sampai pendewasaan.

2. Pimpinan Tuhan untuk Jemaat yang baru didewasakan.

3. Kerjasama diantara anggota Majelis, Komisi-komisi dan seluruh anggota Jemaat.